Status Assessment of Fish Resources Domain Based on The Ecosystem Approach to Management of Frigate Tuna (Auxis thazard) Fishery in Lombok Strait Waters Landed in East Seraya Village, Bali

Penilaian Status Domain Sumber Daya Ikan Berdasarkan Pendekatan Ekosistem untuk Pengelolaan Perikanan Tongkol Krai (Auxis thazard) di Perairan Selat Lombok yang Didaratkan di Desa Seraya Timur, Bali

  • I Putu Yoga Pramana Putra Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana
  • I Wayan Arthana Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana
  • Made Ayu Pratiwi Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana
Keywords: Fisheries management; ecosystem approach (EAFM); frigate tuna; East Seraya Village

Abstract

Desa Seraya Timur merupakan salah satu desa yang menjadi sentra perikanan tongkol di Kabupaten Karangasem, Bali. Ikan tongkol krai (Auxis thazard) merupakan komoditas utama dari hasil tangkapan nelayan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai status domain sumber daya ikan berdasarkan pendekatan ekosistem untuk pengelolaan perikanan tongkol krai (Auxis thazard) di Perairan Selat Lombok yang didaratkan di Desa Seraya Timur. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2019 sampai Januari 2020. Pengambilan data dilakukan dengan observasi dan survei langsung serta wawancara di lapangan. Analisis data per masing-masing indikator dilakukan dengan pendekatan multi kriteria analisis dengan penilaian indeks komposit dan visualisasi model bendera. Indikator yang diamati antara lain adalah tren CPUE, tren ukuran ikan, proporsi ikan yuwana (juvenil) yang tertangkap, komposisi spesies, range collapse sumber daya ikan, dan spesies ETP (Endangered, Threatened, and Protected Species). Penilaian status domain sumber daya ikan berdasarkan pendekatan ekosistem untuk pengelolaan perikanan tongkol krai (Auxis thazard) di Perairan Selat Lombok yang didaratkan di Desa Seraya Timur termasuk dalam katagori baik dengan nilai komposit sebesar 61,67. Indikator pada domain sumber daya ikan menunjukkan tren CPUE menurun sebesar 7,80% per tahun, tren ukuran ikan relatif tetap, proporsi ikan yuwana (juvenil) yang tertangkap sebesar 100%, komposisi spesies hasil tangkapan didominasi oleh ikan target tangkapan, baik dari alat tangkap jaring insang maupun pancing tonda dengan persentase masing-masing sebesar 98% dan 90,7%, range collapse sumber daya ikan untuk kondisi penangkapan ikan semakin sulit, dan spesies ETP (Endangered, Threatened, and Protected Species) yang tertangkap dalam jumlah yang sangat sedikit.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adel YS. 2017. Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Capungan Banggai (Pterapogon kauderdi, Koumans 1933) dengan Pendekatan Ekosistem: Studi Kasus Pulau Banggai Kabupaten Banggai Laut [Tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Adrianto L, Habibi A, Fahrudin A, Azizy A, Susanto HA, Musthofa I, Kamal MM, Wisudo SH, Wardiatno Y, Raharjo P, Nasution Z. 2014. Modul Penilaian Indikator untuk Pengelolaan Perikanan Berpendekatan Ekosistem (EAFM). National Working Group II EAFM. Jakarta: Direktorat Sumberdaya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

[BPS] Badan Pusat Statistik Kabupaten Karangasem. 2020. Kabupaten Karangasem dalam Angka 2019. Amlapura: Badan Pusat Statistik Kabupaten Karangasem. 227p.

Dinas Perikanan Kabupaten Karangasem. 2020. Data Statistik Perikanan Tangkap Desa Seraya Timur. Amlapura: Dinas Perikanan Kabupaten Karangasem.

[FAO] Food and Agriculture Organization. 2003. Ecosystem Approach to Fisheries II. Rome: FAO Technical Paper.

Herrera M, Pierre L. 2009. Status of IOTC Databases for Neritic Tunas. IOTC 2009-WPDCS-06. 46p.

[KKP-RI] Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. 2013. PERMEN KP No. 26/2013 tentang Usaha Perikanan Tangkap di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. Jakarta: Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Latuconsina H, Nessa MN, Rappe RA. 2012. Komposisi Spesies Dan Struktur Komunitas Ikan Padang Lamun Di Perairan Tanjung Tiram-Teluk Ambon. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis. 4(1): 35-46.

Lindegren M, Waldo S, Nilsson PA, Svedäng H, Persson A. 2013. Towards sustainable fisheries of the Öresund cod (Gadus morhua) through substock-specific assessment and management recommendations. ICES Journal of Marine Science. 70(6): 1140–1150.

[NWG EAFM] National Working Group on Ecosystem Approach to Fisheries Management. 2014. Modul Indikator Pengelolaan Perikanan dengan menggunakan Pendekatan EAFM (Ecosystem Approach to Fisheries Management). Jakarta: Direktorat Sumber Daya Ikan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Noija D, Martasuganda S, Murdiyanto B, Taurusman AA. 2014. Potensi dan Tingkat Pemanfaatan Sumberdaya Ikan Demersal di Perairan Pulau Ambon-Provinsi Maluku. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan. 5(1): 55-64.

Nugraha E, Bachrulla K, Yuniarti. 2012. Potensi Lestari dan Tingkat Pemanfaatan Ikan Kurisi di Perairan Teluk Banten. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 3(1): 91-98.

[PPNP] Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu. 2014. Data Statistik PPN Palabuhanratu 2014. Jawa Barat: Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu.

Salas S, Sumaila UR, Pitcher T. 2004. Short-term Decision of Small-scale Fishers Selecting Alternative Target Species: a Choice Model. Canadian Journal of Fisheries and Aquatic Sciences. 61(3): 374-383.

Salmarika, Taurusman AA, Wisudo SH. 2019. Status Pengelolaan Sumber Daya Ikan Tongkol Di Perairan Samudera Hindia Berbasis Pendaratan Pukat Cincin Di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Aceh: Suatu Pendekatan Ekosistem. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 24(4): 263-272.

Sanjaya PNKK, Restu IW, Pratiwi MA. 2019. Kajian Pertumbuhan Ikan Tongkol (Auxis thazard) yang Didaratkan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Kusamba, Kabupaten Klungkung, Bali pada Musim Barat. Current Trends in Aquatic Science. 2(1): 13-20.

Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.

Jamal M, Sondita FA, Wiryawan B, Haluan J. 2014. Konsep Pengelolaan Perikanan Tangkap Cakalang (Katsuwonus pelamis) di Kawasan Teluk Bone dalam Perspektif Keberlanjutan. Jurnal IPTEKS PSP. 1(2): 196-207

Jayanti NSRD. 2020. Profil Aspek Reproduksi Ikan Tongkol (Auxis Thazard) yang Didaratkan di Pantai Segara Kusamba, Bali Pada Musim Barat [Skripsi]. Badung: Universitas Udayana.

Juwarti. 2003. Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi Hasil Tangkapan Ikan di Laut Pandansimo, Kabupaten Bantul [Tesis]. Yogyakarta: Pascasarjana Universitas Gajah Mada.

Sitanggang DO. 2015. Evaluasi Daerah Penangkapan Ikan melalui Analisis Hasil Tangkapan di Perairan Sibolga, Sumatera Utara [Skripsi]. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Wibowo A, Sunarno MTD, Makmur S, Subagja. 2008. Identifikasi Struktur Stok Ikan Belida (Chitala spp.) dan Implikasinya untuk Manajemen Populasi Alami. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 14(1): 31- 44.

Widodo AA, Satria F, Barata A. 2012. Catch and Size Distribution of Bullet and Frigate Tuna Caught by Drifting Gillnet in Indian Ocean Based at Cilacap Fishing Port, Indonesia. Malaysia: IOTC 2012 WPNT: 02–12.

Published
2020-12-04
How to Cite
I Putu Yoga Pramana Putra, ArthanaI. W., & PratiwiM. A. (2020). Status Assessment of Fish Resources Domain Based on The Ecosystem Approach to Management of Frigate Tuna (Auxis thazard) Fishery in Lombok Strait Waters Landed in East Seraya Village, Bali: Penilaian Status Domain Sumber Daya Ikan Berdasarkan Pendekatan Ekosistem untuk Pengelolaan Perikanan Tongkol Krai (Auxis thazard) di Perairan Selat Lombok yang Didaratkan di Desa Seraya Timur, Bali. Journal of Tropical Fisheries Management, 4(2), 29-37. https://doi.org/10.29244/jppt.v4i2.32770