PENERAPAN SISTEM TRACEABILITY PADA PRODUK KAKI NAGA DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM TRACING DAN TRACKING DI PERUSAHAAN PERIKANAN

  • Kurnia Sada Harahap Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai, BRSDM KP, Kementerian Kelautan dan Perikanan
  • Puspita Wisudari Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai, BRSDM KP, Kementerian Kelautan dan Perikanan

Abstrak

Penolakan konsumen biasanya terkait masalah mutu. Mutu yang diharapkan konsumen tentunya kaki
naga ikan yang memiliki standar SNI 7759.2013. Salah satu konsep mutu dan keamanan pangan yang
disarankan untuk mendukung dan menjamin mutu makanan adalah traceability system. Terdapat 2 aspek
dalam sistem traceability yaitu tracing dan tracking yang berfungsi sebagai alat dalam merekam jejak
produksi dari suatu produk. Tujuan dari pelaksanaan Kerja Praktik Akhir (KPA) ini adalah mengetahui
penerapan sistem traceability pada produk kaki naga dan mengetahui sistem tracing dan tracking di PT.
Ardena Artha Mulia. KPA ini dilakukan dengan metode analisis data dan teknik pengumpulan data yang
akan dilakukan berupa observasi, wawancara, studi literatur dan dokumentasi. Hasil KPA ini
menunjukkan bahwa proses pembuatan produk kaki naga di PT. Ardena Artha Mulia yang dimulai dari
proses penerimaan bahan material hingga proses pengiriman/stuf ing sudah menerapkan sistem
traceability dengan menjalankan 2 aspek sistem traceability yaitu sistem tracing dan tracking. Bukti
bahwa proses pembuatan produk kaki naga sudah diterapkan dengan baik dengan adanya form-form
monitoring tahapan disetiap proses pembuatannya. Pada setiap form monitoring akan dicantumkan kode
produksi agar memudahkan produsen untuk melacak produk jika terjadi kesalahan sehingga pabrik bisa
menelusuri akar permasalahan yang terjadi.
Kata kunci: Kecap ikan, ikan bulu ayam, enzim bromelin, fermentasi

Unduh

Download data is not yet available.
Diterbitkan
2020-06-13