POTENSI EKSTRAK SARANG TAWON ANGKUT- ANGKUT (Eumennes coarcatus) SEBAGAI SENYAWA ANTIMIKROBA

Ivone Wulandari Budiharto, Dody Armando, Susi Susanti

Abstract

Natural medicine is safer than modern or synthetic medicine because it has few side effects if used correctly. The aim of this research is an introduction test to know the barrier power of sarang tawon angkut-angkut extracts (Eumennes coarcatus) as a natural antimicrobial for avoiding Escherichia coli growth. Kirby bauer method (paper disk method) is used in this research. Sarang tawon angkut-angkut extract is used for the sample and 0.5 mL Escherichia coli bacterial suspension. The result of this research showed that sarang tawon angkut-angkut extract has barrier power as naturally antimicrobial in Escherichia coli growth with 4.2 mm average of barrier zone with weak antibacterial activity. This research concludes that sarang tawon angkut-angkut extract has potency as an antimicrobial.


ABSTRAK
Penggunaan obat alami dinilai lebih aman dari pada obat modern atau sintetis karena memiliki efek samping yang relatif kecil jika digunakan secara tepat. Penelitian ini bertujuan untuk uji pendahuluan mengetahui adanya daya hambat ekstrak sarang tawon angkut-angkut (Eumennes coarcatus) sebagai antimikroba alami untuk mencegah pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Metode yang digunakan adalah metode Kirby bauer (metode kertas cakram). Sampel yang digunakan adalah ekstrak sarang tawon angkut-angkut dan suspense bakteri 0,5 mL bakteri Escherichia coli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak sarang tawon angkut-angkut memiliki daya hambat sebagai antimikroba alami dalam pertumbuhan Escherichia coli dengan rata-rata diameter zona hambat yaitu 4,2 mm dengan aktivitas antibakteri lemah. Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak sarang tawon angkut-angkut memiliki potensi sebagai senyawa antimikroba.

Authors

Ivone Wulandari Budiharto
ivonewulandari@apps.ipb.ac.id (Primary Contact)
Dody Armando
Susi Susanti

Article Details