KELAYAKAN FINANSIAL USAHA PERIKANAN PANCING TONDA DI PPP LABUHAN LOMBOK KABUPATEN LOMBOK TIMUR

  • Soraya Gigentika Mahasiswa Program Doktor, Program Studi Teknologi Perikanan Laut, FPIK, IPB
  • Sugeng Hari Wisudo Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, FPIK, IPB
  • . Mustaruddin

Abstract

Pancing tonda merupakan alat tangkap yang banyak digunakan oleh nelayan di PPP Labuhan Lombok. Usaha perikanan pancing tonda tersebut perlu dihitung kelayakan finan-sialnya untuk mengetahui keberlangsungannya di masa yang akan datang. Penelitian ini bertu-juan untuk mengetahui modal awal, biaya produksi, pendapatan serta kelayakan finansial dari usaha perikanan pancing tonda di PPP Labuhan Lombok. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis usaha dan analisis investasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa pancing tonda di PPP Labuhan Lombok dioperasikan dengan kapal kayu yang berukuran antara 12-18 GT. Jumlah nelayan dalam satu unit penangkapan pancing tonda tersebut adalah 4-6 orang. Nelayan mengoperasikan pancing tonda di sekitar rumpon. Modal awal yang dibutuhkan untuk usaha pancing tonda di PPP Labuhan Lombok adalah Rp 222.250.000. Biaya produksi yang dikeluarkan untuk setiap trip penangkapan yaitu Rp 58.525.000 per tahun untuk biaya tetap dan Rp 114.889.500 per tahun untuk biaya tidak tetap. Adapun pendapatan yang diperoleh dari kegiatan penangkapan dengan pancing tonda tersebut yaitu Rp 1.242.600.000 per tahun. Usaha perikanan pancing tonda di PPP Labuhan Lombok merupakan usaha perikanan tangkap yang layak untuk dilakukan hingga 10 tahun ke depan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-02-19