Induksi Pembungaan Jeruk Keprok Garut Melalui Pemangkasan Akar, Penyungkupan Tajuk, dan Strangulasi

  • Mohamad Akhbar Maulana Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
  • Roedhy Poerwanto Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
  • Darda Efendi Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

Abstract

Induksi pembungaan menggunakan paclobutrazol secara berlebihan dapat mematikan tanaman jeruk akibat penumpukan residu dalam tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan teknik induksi pembungaan tanaman jeruk yang efektif dalam menggantikan paclobutrazol untuk induksi pembungaan. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Institut Pertanian Bogor Sindangbarang pada bulan Februari hingga bulan Juli 2017. Percobaan menggunakan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) faktor tunggal yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu kontrol, strangulasi, pemangkasan akar, penyungkupan tajuk, dan paclobutrazol. Data dianalisis dengan analisis sidik ragam yang kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan. Semua perlakuan termasuk kontrol mempengaruhi munculnya tunas vegetatif, perlakuan penyungkupan tajuk tanaman menghasilkan jumlah tunas paling banyak dan panjang tunas paling panjang. Aplikasi paclobutrazol menunjukkan panjang daun paling pendek dan lebar daun paling sempit. Curah hujan yang tinggi menyebabkan semua perlakuan fisik dan kimia tidak menghasilkan bunga. Perlakuan fisik pada tanaman dapat menggantikan paclobutrazol namun perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan perlakuan fisik yang dapat menginduksi pembungaan pada tanaman jeruk.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-05-17
How to Cite
MaulanaM. A., PoerwantoR., & EfendiD. (2019). Induksi Pembungaan Jeruk Keprok Garut Melalui Pemangkasan Akar, Penyungkupan Tajuk, dan Strangulasi. Buletin Agrohorti, 7(2), 200-206. https://doi.org/10.29244/agrob.7.2.200-206