Tingkat Kepuasan Petani pada Kinerja Kelembagaan Agribisnis Kedelai di Jawa Tengah

Ratna  Satriani; Rifda  Naufalin; Akhmad Rizqul  Karim; Eni Hari  Widowati; Alfina  Handayani; Rifki Andi Novia

doi:10.18343/jipi.28.4.572

Ratna Satriani Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Jl. Prof. Dr. HR. Boenjamin 708 - Grendeng Purwokerto 53122
Rifda Naufalin Prodi Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Jl. Prof. Dr. HR. Boenjamin 708 - Grendeng Purwokerto 53122
Akhmad Rizqul Karim Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Jl. Prof. Dr. HR. Boenjamin 708 - Grendeng Purwokerto 53122
Eni Hari Widowati Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jawa Tengah, Jl. Pemuda No.127-133, Semarang 50132
Alfina Handayani Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jawa Tengah, Jl. Pemuda No.127-133, Semarang 50132
Rifki Andi Novia Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Jl. Prof. Dr. HR. Boenjamin 708 - Grendeng Purwokerto 53122

DOI: https://doi.org/10.18343/jipi.28.4.572

Abstract

The soybean agribusiness institutions have important roles to support the increased soybean production in Central Java. The purpose of this study was to analyze the levels of performance and importance of farmers in the institutional performance of soybean agribusiness in Central Java. This research uses descriptive analytical method, with the technical implementation of research using survey methods. This research was conducted on September - December 2022 with a sampling technique using a purposive sampling on 110 respondent farmers. Data analysis carried out in this research is Importance and Performance Analysis (IPA). IPA is used to compare the level of importance of soybean farmers with their levels of performances. Before being analyzed using IPA, each attribute was tested for validity and reliability, and from the test results it was found that each attribute was declared valid and reliable. The results of the analysis show that one of the attributes that is included in quadrant I and needs to be a priority for improvement is the need to determine the Harga Pokok Produksi (HPP) for soybeans by the government and the need to increase the subsidized fertilizer program. Attributes that fall into quadrant II and whose performances must be maintained include the existence of collector traders, the existence of a soybean seed assistance program, and the availability of quality soybean seeds. Attributes that are included in quadrant III and are the second priority for repairing and improvement are the need for storage granaries, partnerships with companies, and the easy access to financing services. Meanwhile, the attributes that enter quadrant IV and can be ignored are the availabilities of water, labor, and farming infrastructure.

Keywords: importance and performance analysis, importance farmers, performance farmers, soybeans

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustin T, Suyudi, Nuryaman H. 2019. Kinerja Kelembagaan Agribisnis Pepaya California. Jurnal Agristan. 1(November): 106–116.

Aldillah R. 2018. Dinamika Perubahan Harga Padi Jagung Kedelai serta Implikasinya terhadap Pendapatan Usahatani. Forum Penelitian Agro Ekonomi. 36(1): 23–44. https://doi.org/10.21082/fae.v36n1.2018.23-44

Anggraini S, Irawan. 2022. Analisis Strategi Mitigasi Kenaikan Harga Kedelai Terhadap Pendapatan Kesejahteraan Pengrajin Tahu dan Tempe di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal Manajemen Visionist. 11(1): 131–143.

[BPS] Badan Pusat Statistik Jateng. 2022. Kedelai 2012–2018. Semarang (ID).

Diyahya I, Sukiyono K, Badrudin R. 2016. Analisis Tingkat Kepuasan Petani Jagung Terhadap Pelayanan Lembaga Pemasarannya di Kecamatan Lubuk Pinang Kabupaten Muko Muko. Jurnal AGRISEP. 16(1): 45–58. https://doi.org/10.31186/jagrisep.15.1.45-58

Elizabeth R. 2007. Penguatan dan Pemberdayaan Kelembagaan Petani Mendukung Pengembangan Agribisnis Kedelai. Sumber. 3(70): 165–173.

Fatmala WS, Suprapto, Rachmadi A. 2018. Analisis Kualitas Layanan Website E-Commerce Berrybenka Terhadap Kepuasan Pengunjung Menggunakan Metode Webqual 4.0 dan Importance Performance Analysis (IPA). Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer. 2(1): 175–183.

Harnisa, Pata AA, Azisah. 2021. Peranan Kelompok Tani dalam Meningkatkan Produksi Usahatani Kedelai di Desa Bulu Tellue Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep. Jurnal Agribis. 9(1): 63–80.

Janti S. 2014. Analisis Validitas dan Reliabilitas Dengan Skala Likert Terhadap Pengembangan Si/Ti Dalam Penentuan Pengambilan Keputusan Penerapan Strategic Planning Pada Industri Garmen. Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST), November, 155–160.

Nugraha R, Harsono A, Adianto H. 2014. Usulan Peningkatan Kualitas Pelayanan Jasa pada Bengkel “X” Berdasarkan Hasil Matrix Importance-Performance Analysis (Studi Kasus di Bengkel AHASS PD. Sumber Motor Karawang). Jurnal Online Institut Teknologi Nasional. 1(3): 221–231.

Prafithriasari M, Fathiyakan G. 2017. Analisis Sikap dan Kepuasan Petani dalam Menggunakan Benih Padi Varietas Lokal Pandanwangi (Studi Kasus di Desa Bunikasih dan Desa Tegallega Kecamatan Warungkondang). Jurnal Agroscience. 7(2): 290–299. https://doi.org/10.35194/agsci.v7i2.154

Risandi LS. 2022. Penyebab Ketergantungan Indonesia Terhadap Impor Kedelai. Industri Dan Pembangunan Budget Issue Brief. 2(3): 1–2.

Setyawan G, Huda S. 2022. Analisis Pengaruh Produksi Kedelai, Konsumsi Kedelai, Pendapatan Per Kapita, dan Kurs Terhadap Impor Kedelai di Indonesia. Kinerja. 19(2): 215–225. https://doi.org/10.30872/jkin.v19i2.10949

Sholihah EN. 2015. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Relationship Marketing Petani Sayur dan Pedagang Pengepul di Desa Pandanajeng Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang. Malang (ID): Repository Universitas Brawijaya.

Suciani IA, Mela E, Wijonarko G. 2021. Strategi Perbaikan Makanan Khas Bogor. Jurnal AgriTECH. 41(2): 152–160. https://doi.org/10.22146/agritech.45291

Sujarweni W. 2014. Metodologi Penelitian : Lengkap Praktis dan Mudah Dipahami. Jakarta (ID): Pustaka Baru Press.

Sunarsi D. 2018. Pengaruh Kompensasi, Komunikasi dan Stress Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PT Catur Putra Jaya Kota Depok-Jawa Barat. Jurnal Ilmiah Manajemen Forkamma. 1(2): 113–127. https://doi.org/10.32493/frkm.v1i2.2543

Supriyatna A, Maria V. 2017. Analisa Tingkat Kepuasan Pengguna dan Tingkat Kepentingan Penerapan Sistem Informasi DJP Online Dengan Kerangka Pieces. Jurnal Ilmu Komputer Dan Informatika. 3(2): 88–94. https://doi.org/10.23917/khif.v3i2.5264

Tedjaningsih T, Suyudi, Nuryaman H. 2018. Peran Kelembagaan dalam Pengembangan Agribisnis Mendong. Jurnal Mimbar Agribisnis. 4(2): 210–226. https://doi.org/10.25157/ma.v4i2.898

Triastono J, Jatuningtyas RK, Kurniyati E. 2019. Preferensi Petani Terhadap Varietas Unggul Baru. Prosiding Seminar Nasional Kesiapan Sumber Daya Pertanian Dan Inovasi Spesifik Lokasi Memasuki Era Industri 4.0. 10: 205–213.

Yola M, Budianto D. 2013. Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Kualitas Pelayanan dan Harga Produk pada Supermarket dengan Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA). Jurnal Optimasi Sistem Industri. 12(12): 301–309. https://doi.org/10.25077/josi.v12.n1.p301-309.2013

Zein S, Yasyifa L, Ghozi R, Harahap E, Badruzzaman F, Darmawan D. 2019. Pengolahan dan Analisis Data Kuantitatif Menggunakan Aplikasi SPSS. Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran. 4(1): 1–7.